Kamis, 23 Januari 2014

Khawatir Tapering, Emas Melemah 2 Hari Beruntun

Emas melemah dalam dua hari beruntun akibat kekhawatiran Federal Reserve akan kembali mengurangi stimulus moneter, meredam permintaan emas sebagai lindung nilai.

Fed memangkas pembelian obligasi perbulan sebesar $10 miliar menjadi $75 miliar pada bulan Desember lalu, dan kemungkinan akan memangkas $10 miliar pada setiap pertemuan, serta akan mengakhiri program tersebut pada tahun ini.

Bank sentral AS tersebut akan mengadakan rapat pada tanggal 28 – 29 Januari pekan depan. Morgan Stanley kemarin memangkas target harga emas tahun 2014 sebesar 12% menjadi $1.160 per troy ons.

Rabu, 22 Januari 2014

EIA Naikkan Outlook Permintaan, Minyak Dekat $95

Minyak menguat pada hari Selasa, ditutup dekat level $95 per barel ditopang oleh EIA yang menaikkan outlook permintaan minyak global untuk tahun ini.

Minyak juga mendapat dorongan dari bank sentral China yang mengatakan akan menyediakan dana darurat untuk bank komersial guna memenuhi permintaan uang tunai. EIA dalam laporan bulanannya mengatakan mengatakan permintaan minyak global akan tumbuh sebesar 1,3 juta barel perhari pada tahun 2014 menjadi 92,,5 juta barel per hari. Pada tahun 2013 lalu permintaan minyak global tumbuh 1,2 juta barel perhari menjadi 92,2 juta barel

Pasar Takut Fed, Emas Melemah

Emas melemah sekitar 1% pada hari Selasa akibat adanya wacana Federal Reserve mungkin akan mengumumkan pemangkasan lebih lanjut dari program pembelian obligasi pada rapat pekan depan.

Federal Open Market Committee (FOMC) akan mengadakan rapat pada tanggal 28 – 29 Januari. Pada rapat terakhir bulan Desember, Fed memutuskan memangkas pembelian obligasi perbulan sebesar $10 miliar menjadi $75 miliar. Sebuah laporan di Wall Street Journal mengatakan bank sentral tersebut berada pada jalur pemangkasan untuk kedua kalinya dalam enam pekan sebesar $10 miliar menjadi $65 miliar.

netral dalam jangka pendek, dengan rentang potensi perdagangan antara area 1235 – 1250. Break dibawah area 1235 akan membawa harga turun menguji area 1215. Di sisi lain, break konsisten di atas area 1250 seharusnya memicu momentum bullish menguji area 1265