Kamis, 13 Februari 2014

Emas Di Tutup Dengan Reli Terpanjang Sejak Juni 2012

Emas memperpanjang reli di tahun 2014, naik ke level tertinggi dalam tiga bulan di tengah spekulasi bahwa stimulus AS akan terus meningkatkan daya tarik pada asset alternatif.

Perak juga menguat dalam reli terpanjang sejak tahun 2011. Emas berjangka untuk pengiriman bulan April menguat 0.4% untuk settle di $1.295 di Comex New York, setelah sebelumnya sempat mencapai $1.296.40, level tertinggi sejak 8 November. Harga emas di tutup untuk reli enam sesi beruntun, reli terpanjang sejak Juni 2012.

Arah bullish dalam jangka pendek walaupun kita dapatkan sedikit koreksi pada akhir jam perdagangan hari Selasa. Level resisten terdekat terlihat di kisaran area 1.300, break ke atas dari area tersebut berpotensi mendorong harga menguji ulang ke wilayah 1.310.

Pada sisi lainnya, level support terdekat berada di kisaran area 1.280, break ke bawah dari area tersebut dapat memicu pergerakan bearish lebih lanjut menuju ke area 1.270 atau bahkan lebih rendah lagi denga menargetkan ke area 1.270.

Rabu, 12 Februari 2014

Komentar Yellen Lambungkan Harga Emas

Emas di perdagangkan dekat level tertinggi dalam tiga bulan pada hari Selasa, sempat menguat sebesar 1.5% setelah ketua Federal Reserve Janet Yellen menegaskan bahwa dia tidak akan membuat perubahan mendadak terhadap komitmen bank sentral untuk melakukan tapering pembelian obligasi.

Dalam testimoninya kepada U.S House Financial Service Committee, Yellen mengatakan bahwa dia sangat mendukung pendekatan kebijakan moneter yang di dorong oleh pendahulunya, Ben Bernanke.

Arah bullish dalam jangka pendek walaupun kita dapatkan sedikit koreksi pada akhir jam perdagangan hari Selasa. Level resisten terdekat terlihat di kisaran area 1.300, break ke atas dari area tersebut berpotensi mendorong harga menguji ulang ke wilayah 1.310.

Pada sisi lainnya, level support terdekat berada di kisaran area 1.280, break ke bawah dari area tersebut dapat memicu pergerakan bearish lebih lanjut menuju ke area 1.270 atau bahkan lebih rendah lagi denga menargetkan ke area 1.270

Selasa, 11 Februari 2014

Emas Cetak Penutupan Tertinggi Sejak Pertengahan November

Emas berjangka memperpanjang penguatan mereka untuk empat sesi beruntun pada hari Senin untuk di tutup di level tertinggi dalam lebih dari dua setengah bulan seiring para pembeli dari China kembali ke pasar setelah libur Imlek.

Para trader emas juga berikan tawaran yang tinggi menjelang testimoni dari ketua Fed Janet Yellen pada pekan ini atas kebijakan moneternya. Emas untuk kontrak bulan April menguat $11.80, atau 0.9%, untuk settle di $1,274.70/onz di Comex New York Mercantile Exchange.

Arah kemungkinan akan bullish dalam jangka pendek, walaupun kita dapat melihat pergerakan menurun pada stochastic 4 jam, namun kami pikir bias bullish masih berlaku karena harga masih bertahan di atas MA 50-100-200.

Pada sisi atas, resisten terdekat berada di kisaran area 1.280, break ke atas dari area tersebut seharusnya mendorong harga menuju wilayah 1.295. Dan untuk sisi bawahnya, break ke bawah area 1.265 dapat memicu bearish lanjutan menuju wilayah 1.260 atau bahkan ke 1.256.

Jumat, 07 Februari 2014

Emas Menantikan Non-Farm Payroll AS

Harga emas tidak banyak berubah seiring merebaknya kewaspadaan investor menjelang publikasi data non-farm payroll AS pada hari Jumat. Emas sempat menyentuh $1266 setelah investor sempat cemas dengan laju pemulihan ekonomi Paman Sam. Namun, berkurangnya klaim pengangguran AS mengembalikan optimisme akan kondisi pasar tenaga kerja AS sehingga berhasil menggerogoti performa emas.

Investor kini menantikan data non-farm payrolls yang dapat berikan petunjuk lebih lanjut akan kondisi pasar tenaga kerja AS yang akan turut menentukan seberapa agresif Federal Reserve menjalankan kebijakan tapering.

Arah masih netral seiring emas terperangkap di antara MA 50-harian dengan MA 100harian dan ini dapat mendorong pergerakan sideways di kisaran $1235 (MA 50) - $1273 (MA 100).

Namun, turunnya indikator MACD dan Stochastic pada grafik harian dapat memberikan tekanan penurunan. Posisi short masih sesuai dengan stop-loss $1275 dan target penurunan $1235. Namun, jika harga stabil di atas $1275 maka ini dapat mendorong kenaikan untuk menguji $1279.

Kamis, 06 Februari 2014

Ketidak-pastian Pemulihan AS Topang Kinerja Emas

Performa emas masih tangguh meskipun gagal mempertahankan sebagian besar rally yang sempat diraih di awal sesi New York. Publikasi data AS yang dirilis Rabu telah menimbulkan ketidak-pastian atas laju pemulihan ekonomi AS.

Data menunjukan peningkatan aktivitas sektor jasa AS; namun ADP melaporkan lebih sedikit penciptaan lapangan pekerjaan di bulan Januari. Laporan ADP tersebut membuat investor waspada terutama menjelang publikasi data non-farm payroll pada hari Jumat.

Arah masih netral seiring emas terperangkap di antara MA 50-harian dengan MA 100harian dan ini dapat mendorong pergerakan sideways di kisaran $1235 (MA 50) - $1273 (MA 100) untuk sementara waktu.

Meski demikian, turunnya indicator MACD dan Stochastic pada grafik harian serta kesulitan emas untuk bertahan di atas MA 100 dapat memberikan tekanan penurunan. Posisi short masih sesuai dengan stop-loss $1275 dan target penurunan $1235. Namun, jika harga stabil di atas $1275 maka ini dapat mendorong kenaikan untuk menguji harga tertinggi 2014 yakni $1279.

Rabu, 05 Februari 2014

Meredanya Permintaan Safe-Haven Gerogoti Performa Emas

Harga emas turun setelah penguatan nilai tukar negara berkembang dan stabilnya performa bursa saham global berhasil meredakan permintaan terhadap asset safe-haven. Nilai tukar Rand Afrika Selatan dan Lira Turki menguat terhadap Dollar AS pada perdagangan Selasa setelah mengalami pelemahan lebih 6% sejak awal tahun.

Kinerja bursa saham dunia juga cukup stabil setelah sempat terpuruk pada hari Senin seiring meredanya kecemasan terhadap pasar keuangan negara berkembang dan juga positifnya kinerja Wall Street.

Bias masih netral seiring emas terperangkap di antara MA 50-harian dengan MA 100harian dan ini dapat mendorong pergerakan sideways di kisaran $1235 (MA 50) - $1273 (MA 100) untuk sementara waktu.

Meski demikian, turunnya indicator MACD dan Stochastic pada grafik harian dapat memberikan tekanan penurunan. Posisi short masih sesuai dengan stop-loss $1274 dan target penurunan $1235. Namun, jika harga stabil di atas $1274 maka ini dapat mendorong kenaikan untuk menguji harga tertinggi 2014 yakni $1279.

Selasa, 04 Februari 2014

Emas Menguat Seiring Lemahnya Dollar & Terpuruknya Bursa Saham

Emas menguat setelah rendahnya aktivitas sektor manufaktur AS mendorong pelemahan dollar AS dan kejatuhan bursa saham global.

Kecemasan atas outlook perekonomian negara berkembang juga masih menopang kinerja emas hitam; namun rally sepertinya tertahan di tengah liburnya investor Cina untuk merayakan Imlek.

Kondisi pasar keuangan di negara berkembang, performa ekonomi AS, dan outlook kebijakan tapering Federal Reserve masih akan menjadi faktor penggerak harga logam mulia dalam waktu dekat.

Bias masih netral seiring emas terperangkap di antara MA 50-harian dengan MA 100harian. Emas mungkin akan bergerak sideways di kisaran $1235 (MA 50) - $1273 (MA 100) untuk sementara waktu dan emas perlu menembus salah satu level tersebut untuk memicu pergerakan lebih lanjut.

Meski demikian, posisi short lebih sesuai dengan stop-loss $1274 dan target penurunan $1235. Namun, jika harga stabil di atas $1274 maka ini dapat mendorong kenaikan untuk menguji harga tertinggi 2014 yakni $1279

Senin, 03 Februari 2014

Pelemahan Saham Membantu Kinerja Emas di Januari

Emas ditutup melemah pada hari Jumat, dan mencatat penurunan mingguan pertama dalam 6-pekan, menyusul munculnya tanda-tanda pertumbuhan ekonomi AS yang solid, kecemasan tentang penarikan stimulus Federal Reserve dan merosotnya permintaan China.

Sebelum pekan lalu, bullion telah terapresiasi sejak awal Januari dipicu oleh pelemahan saham global di tengah kekhawatiran tentang emerging markets. Penguatan sejak awal bulan itu sudah cukup untuk membantu logam mulia membukukan kinerja bulanan positif pertama dalam 5 bulan terakhir, dengan naik sekitar 3%.

Bias masih bearish dalam jangka pendek dengan target menguji support kunci 1235, yang apabila tertembus akan memacu momentum bearish lebih lanjut menuju area 1226. Hanya rebound ke atas area 1250 yang dapat meredakan tekanan negatif pada harga emas.

Kamis, 23 Januari 2014

Khawatir Tapering, Emas Melemah 2 Hari Beruntun

Emas melemah dalam dua hari beruntun akibat kekhawatiran Federal Reserve akan kembali mengurangi stimulus moneter, meredam permintaan emas sebagai lindung nilai.

Fed memangkas pembelian obligasi perbulan sebesar $10 miliar menjadi $75 miliar pada bulan Desember lalu, dan kemungkinan akan memangkas $10 miliar pada setiap pertemuan, serta akan mengakhiri program tersebut pada tahun ini.

Bank sentral AS tersebut akan mengadakan rapat pada tanggal 28 – 29 Januari pekan depan. Morgan Stanley kemarin memangkas target harga emas tahun 2014 sebesar 12% menjadi $1.160 per troy ons.

Rabu, 22 Januari 2014

EIA Naikkan Outlook Permintaan, Minyak Dekat $95

Minyak menguat pada hari Selasa, ditutup dekat level $95 per barel ditopang oleh EIA yang menaikkan outlook permintaan minyak global untuk tahun ini.

Minyak juga mendapat dorongan dari bank sentral China yang mengatakan akan menyediakan dana darurat untuk bank komersial guna memenuhi permintaan uang tunai. EIA dalam laporan bulanannya mengatakan mengatakan permintaan minyak global akan tumbuh sebesar 1,3 juta barel perhari pada tahun 2014 menjadi 92,,5 juta barel per hari. Pada tahun 2013 lalu permintaan minyak global tumbuh 1,2 juta barel perhari menjadi 92,2 juta barel

Pasar Takut Fed, Emas Melemah

Emas melemah sekitar 1% pada hari Selasa akibat adanya wacana Federal Reserve mungkin akan mengumumkan pemangkasan lebih lanjut dari program pembelian obligasi pada rapat pekan depan.

Federal Open Market Committee (FOMC) akan mengadakan rapat pada tanggal 28 – 29 Januari. Pada rapat terakhir bulan Desember, Fed memutuskan memangkas pembelian obligasi perbulan sebesar $10 miliar menjadi $75 miliar. Sebuah laporan di Wall Street Journal mengatakan bank sentral tersebut berada pada jalur pemangkasan untuk kedua kalinya dalam enam pekan sebesar $10 miliar menjadi $65 miliar.

netral dalam jangka pendek, dengan rentang potensi perdagangan antara area 1235 – 1250. Break dibawah area 1235 akan membawa harga turun menguji area 1215. Di sisi lain, break konsisten di atas area 1250 seharusnya memicu momentum bullish menguji area 1265