Jumat, 29 Juni 2012
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Emas Pudar Seiring Prospek KTT Uni Eropa
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Emas Pudar Seiring Prospek KTT Uni Eropa: 29 Juni 2012 Emas turu pada hari Kamis, bergerak mengikuti aset beresiko, dan terpengaruhi oleh ekspektasi pesimis bahwa KTT Uni Eropa tid...
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Minyak Turun Ke Bawah $78 Per Barel
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Minyak Turun Ke Bawah $78 Per Barel: Harga minyak mentah turun sebanyak 3% pada hari Kamis, menuju performa kuartalan terburuk sejak krisis tahun 2008, dalam kecemasan bahwa KTT...
Minyak Turun Ke Bawah $78 Per Barel
Bursa saham AS yang lemah setelah mahkamah agung AS menyetujui reformasi undang-undang kesehatan yang diajukan Presiden Barack Obama menambah tekanan pada minyak.
Harga minyak mentah sedang turun sekitar 24%, yang juga merupakan penurunan kuartalan terbesar sejak kuartal terakhir tahun 2008. "Masalah zona Eropa, penguatan dollar, dan lemahnya bursa saham yang menjadi penyebab penurunan harga minyak hari ini, ucap Stephen Schork, presiden Schork Group di Villanova, Pennsylvania.
Emas Pudar Seiring Prospek KTT Uni Eropa
Emas turu pada hari Kamis, bergerak mengikuti aset beresiko, dan terpengaruhi oleh ekspektasi pesimis bahwa KTT Uni Eropa tidak akan menghasilkan gelombang kebijakan yang dibutuhkan untuk mengatasi krisis hutang.
KTT 2 harian Uni Eropa diperkirakan akan menghasilkan keputusan mengenai fiskal, keuangan, dan politik serta mungkin menyetujui paket kebijakan untuk mendukung pertumbuhan. Namun Kanselir Jerman Angela Merkel bersikap dingin terhadap proposal dari Perancis untuk menggabungkan pertanggunan hutang masing-masing negara Eropa.
"Sesuatu harus terjadi agar emas dapat rally, dan saat ini tidak ada," ucap David Wilson analis Citigroup. "Kemungkinannya adalah pihak Eropa akan terus menutup-nutupi masalah hutang, sehingga akan terlus berlarut-larut sehingga sulit melihat apa yang akan mendorong emas naik," ucapnya.
Kamis, 28 Juni 2012
Outlook Ekonomi AS Antarkan Minyak Ke Level Tinggi Sepekan
Minyak naik sebanyak 1.1% setelah data Dep. Perdagangan menunjukkan pesanan barang tahan lama naik lebih dari perkiraan di bulan Mei.
Minyak terkoreksi turun dari level tinggi sesi setelah Dep.Energi mengatakan suplai bensin melonjak pekan lalu.
“Data pesanan barang tahan lama membuat pasar berpikir situasi tidak terlalu buruk, terutama di AS,” ucap Phil Flynn, analis pasar senior pada Price Futures Group di Chicago. “Data ekonomi nampaknya menguatkan ekspektasi bertambahya permintaan minyak.”
Emas Naik Jelang Pertemuan Uni Eropa
Harga emas naik pada hari Rabu setelah diperdagangkan flat sepanjang hari seiring investor enggan memasuki pasar mengantisipasi berita dari pertemuan Uni Eropa untuk mengatasi meningkatnya krisis hutang kawasan.
Investor emas menahan diri menjelang pertemuan 2 harian Uni Eropa yang dimulai hari Kamis dimana pemimpin di Eropa nampak lebih terpecah dari kapan pun sejak krisis dimulai tahun 2010.
Pasar emas kehilangan arah yang jelas pekan ini. "Fokus utama saat ini nampaknya tekanan deflasi namun deflasi akan lebih mungkin jika perekonomian Eropa lebih stabil," ucap Carlos Perez-Santalla, broker emas pada PVM Futures.
Memburuknya krisis hutang pada negara anggota Uni Eropa dan sektor perbankan mereka menandakan pemerintah tidak memiliki pilihan lain selain menambah stimulus, ucap Perez-Santalla.
Rabu, 27 Juni 2012
Minyak Terangkat Oleh Bursa Saham
Minyak berhasil mengembalikan penurunan menjelang penutupan seiring kenaikan pada indeks S&P500, yang dipimpin oleh sektor properti. Indeks harga properti di 20 kota milik S&P/Case-Shiller turun 1.9% di bulan April dari tahun sebelumnya, penurunan terkecil sejak November 2010.
Suplai minyak diperkirakan turun sebanyak 1.2 juta barel pekan lalu menurut survei Bloomberg. “Kenaikan pada pasar minyak dipicu oleh bursa saham,” ucap Rich Ilczyszyn, kepala strategis pasar dan penemu Iitrader.com di Chicago. “Minyak terdukung oleh pengaruh pasar lainnya. Dan mengingat minyak telah turun dengan cepat, resiko naik lebih besar.”
Kecemasan Deflasi Lorotkan Emas
Harga emas turun pada hari Selasa di tengah kecemasan deflasi akibat data kepercayaan konsumen AS yang mengecewakan dan krisis hutang Eropa saat ini.
Turut mengikis daya tarik emas adalah lelang obligasi Spanyol yang tidak menarik perhatian investor, mendorong yields naik. Tingkat kepercayaan ekonomi AS yang ada di level rendah 5 bulan juga turut menandakan ekonomi sedang melemah.
Aksi jual pada emas kian deras pasca Angela Merkel dari Jerman mengatakan pada salah satu partai koalisinya bahwa menurutnya Eropa tidak akan berbagi liabilitas total hutang seumur hidupnya.
Komentar Merkel dilontarkan menjelang pertemuan penting pemimpin Eropa di Brussels hari Kamis yang bertujuan mengatasi krisis hutang kawasan yang sudah berumur dua setengah tahun.
"Jika Jerman menolak usulan atas kebijakan yang lebih akomodatif pada pertemuan mendatang, tekanan turun pada emas dan sejumlah pasar lainnya akan bertambah, seiring investor menerjemahkan langkah tersebut sebagai penolakan pelonggaran lebih lanjut," ucap Edward Meir, analis logam pada INTL FC Stone.
Selasa, 26 Juni 2012
Minyak Stabil Seiring Badai Mereda
Minyak tertekan sepanjang sesi AS seiring perkiraan menunjukkan Debby, badai pertama yang dinamai di tahun 2012 mengancam Teluk Meksiko, berubah arah menuju Florida dan menjauh dari daerah yang mencakup 20% produksi minyak AS.
Investor juga masih cemas pertemuan Uni Eropa pekan ini tidak dapat berbuat banyak dalam menenangkan mengenai krisis hutang zona Eropa.
"Minyak terus tertekan sentimen negatif pertumbuhan global menjelang pertemuan 2 harian pemimpin Uni Eropa tanggal 28 Juni," ucap Addison Armstrong, direktur senior riset pasar pada Tradition Energy di Stamford, Connecticut.
Kecemasan Eropa Dorong Emas Naik
26 Juni 2012 Harga emas naik pada hari Senin, untuk ditutup dekat level $1,585, memecahkan korelasi dengan bursa saham yang turun tajam dan pasar minyak mentah seiring sinyal memburuknya krisis hutang zona Eropa setelah permintaan Spanyol atas bantuan finansial secara formal. Emas beranjak naik setelah diperdagangkan ranging pada awal sesi.
Permintaan Siprus atas bantuan dari Uni Eropa juga memicu aksi beli emas. Rally emas cukup mengesankan pada hari di mana Wall Street anjlok hampir 2% dan harga minyak mentah turun. Volume perdagangan emas masih tipis menjelang pertemuan Uni Eropa pekan ini.
"Investor beralih pada kualitas, dan emas diperdagangkan lebih sebagai mata uang dari pada komoditas. Hingga emas dapat menembus range perdagangan ini, menurutku volume akan tetap tipis," ucap James Dailey, manajer portofolio pada TEAM Financial Asset Management.
Senin, 25 Juni 2012
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Ancaman Badai Pulihkan Harga Minyak
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Ancaman Badai Pulihkan Harga Minyak: Harga minyak mentah AS naik hampir sebanyak 2% seiring potensi gangguan badai pada Teluk Meksiko. Langkah oleh European Central Bank untuk m...
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Emas Cetak Penurunan Mingguan 3.5%
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Emas Cetak Penurunan Mingguan 3.5%: 25 Juni 2012 Emas pulih pada hari Jumat pasca aksi jual sesi lalu, namun emas flat untuk tingkat tahunan dan mencetak penurunan mingguan...
Ancaman Badai Pulihkan Harga Minyak
Setelah sempat turun sekitar sebanyak 4% pada hari Kamis, minyak mendapatkan dukungan dari aksi beli setelah pasar berada dalam kondisi oversold, ucap analis.
"Langkah dari ECB akan menambah likuiditas pada sistem, dan itu membantu mendorong naik minyak Brent. Pasar minyak pulih dari kondisi oversold, meski investor masih cemas karena suplai yang cukup banyak pada pasar," ucap Phil Flynn, analis pada Price Futures Group di Chicago.
Emas Cetak Penurunan Mingguan 3.5%
Emas pulih pada hari Jumat pasca aksi jual sesi lalu, namun emas flat untuk tingkat tahunan dan mencetak penurunan mingguan hampir 4% dalam kecemasan deflasi akibat kebijakan Federal Reserve yang kurang agresif.
Pada awal sesi, emas sempat memasuki area negatif untuk tahun 2012, menambah penurunan 2.5% pada hari Kamis.
Kecemasan mengenai inflasi membantu memicu pemulihan harga emas, namun investor mulai cemas mengenai deflasi seetlah data pekan ini menunjukkan akitivitas ekonomi global melambat. "Tidak ada inflasi di luar sana.
Dengan emas sebagai aset beresko saat ini, harga tertekan oleh penguatan dollar," ucap Phillip Streible, broker komoditas senior pada R.J. O'Brien. Streible juga mengatakan investor mungkin akan kembali membeli emas setelah penurunan belakangan ini, dan mungkin akan berpikir kembali untuk mengalirkan dana menuju obligasi.
Jumat, 22 Juni 2012
MInyak Anjlok Ke Bawah Level $80
Minyak turun sebanyak 4%, terbanyak tahun ini, seiring aktivitas manufaktur melambat di AS, Cina, dan Eropa, aplikasi klaim pengangguran AS melebihi ekspektasi dan penjualan rumah AS kurang dari perkiraan. Suplai minyak pekan lalu naik paling banyak sejak tahun 1990, menurut laporan Dep.Energi kemarin.
Penembusan level teknikal pada minyak juga memicu aksi jual lanjutan, dan belum ada level support saat ini, menurut analis. “Pasar minyak benar-benar mulai mengikuti fundamental yang lemah,” ucap Rick Mueller, kepala ESAI Energy LLC di Wakefield, Massachusetts. “Perekonomian AS dan Cina nampak melemah, dan itu meningkatkan kecemasan mengenai permintaan minyak di semester kedua tahun ini.”
Kecemasan Deflasi Lorotkan Emas
Harga emas ditutup turun pada hari Kamis, hampir menghapus kenaikan tahun ini seiring kecemasan mengenai perlambatan ekonomi global dan kekecewaan atas minimnya stimulus agresif dari Federal Reserve AS mengurangi daya tarik emas sebagai safe haven.
Kecemasan deflasi menyeret emas turun setelah sejumlah laporan menunjukkan aktivitas manufaktur AS mengecewakan, sektor pabrik Cina berkontraksi dan melambatnya aktivitas bisnis di zona Eropa.
"Ketika Cina dan AS melambat serta krisis bertambah parah di Eropa, itu akan membuat investor percaya adanya depresiasi signifikan, terutama ketika komoditas dan emas sangat terkait dengan kebijakan moneter," ucap Jeffrey Sica, kepala bagian investasi SICA Wealth Management LLC.
Kamis, 21 Juni 2012
Minyak Turun ke Level Terendah Sejak Bulan Oktober
Harga minyak dunia turun lebih dari 3% ke level terendah dalam setahun lebih pada hari Rabu seiring data menunjukkans suplai minyak mentah AS bertambah di luar dugaan dan Federal Reserve hanya memperpanjang kebijakan yang sudah ada. Minyak, bursa saham, dan set beresiko lainnya turun pasca pernyataan dari Fed yang tidak mengikutsertakan kebijakan pengetatan yang lebih agresif, sebelum akhirnya kembali rally dalam harapan bahwa siperpanjangnya Operation Twist dapat membatu.
Namun dalam waktu 1 jam, sebagian besar pasar kembali ke level seperti sebelum FOMC, dengan investor minyak fokus pada tanda bahwa krisis hunga zona Eropa dan lambatnya pertumbuhan ekonomi di AS akan menambah surplus suplai minyak.
"Beberapa pelaku pasar mengharapkan QE3 dan akan kembali kecewa sekali lagi," ucap Jason Schenker pada Prestige Economics di Austin, Texas. "Stimulus yang diumumkan Fed hari ini merupakan langkah yang cukup baik."
Pernyataan Fed Cemaskan Investor Emas
Harga emas turun pada hari Rabu setelah Federal Reserve mengatakan akan memperpanjang stimulusnya untuk mendukung pemulihan ekonomi AS, namun tidak mensinyalkan pelonggaarn moneter yang lebih agresif.
Emas sempat turun sebanyak 1.5% dalam kekecewaan bahwa Fed tidak mengumumkan QE3. Pernyatan pasca pertemuan 2 hari mengatakan Fed memperpanjang programnya yang dikenal sebagai "Operation Twist" hingga akhir 2012.
“Setidaknya untuk jangka pendek, bias emas masih negatif dalam jangka pendek, karena tidak akan ada akomodasi yang cepat dan baru dan QE3," ucap Bill O'Neill, mitra pada LOGIC Advisors.
Rabu, 20 Juni 2012
Minyak Pulih Jelang Data Suplai
Minyak mendapat dorongan naik dari indeks Wall Street yang juga naik dalam harapan stimulus moneter tambahan dari Federal Reserve, namun bursa saham memangkas gain setelah pejabat Jerman mengatakan tidak ada diskusi pada pertemuan G20 yang membahas rencana penggunaan dana bantuan Eropa untuk membeli obligasi negara yang terserang krisis.
Menjelang laporan mingguan dari industri dan pemerintah, suplai minyak diperkirakan turun pada pekan lalu, menurut survei analis Reuters.
Data data grup industri American Petroleum Institute akan dirilis hari Selasa dan data dari Energy Information Administration akan dirilis hari Rabu.
Investor juga akan terus berharap Fed akan merilis stimulus tambaha untuk mendorong pemulihan yang lambat.
Emas Anjlok Menjelang FOMC
20 Juni 2012Emas turun untuk pertama kalinya dalam 7 hari seiring investor enggan membeli emas menjelang pertemuan kebijakan Federal Reserve, yang mungkin dapat mensinyalkan stimulus moneter tambahan, langkah yang dapat memperkuat rally emas.
Daya tarik emas sebagai alat lindung terhadap ketidakpastian ekonomi juga dapat meningkat ketiga Fed mengumumkan kebijakannya di akhir pertemuan 2 harian hari Rabu.
Ekonom mengatakan bank sentral AS dapat memperpanjang Operation Twist sebelumnya daripada menambah program stimulus baru.
"Emas sangat sensitif terhadap perubahan kebijakan moneter AS. Jika Fed mengatakan siap kembali melonggarkan kebijakan jika ekonomi melemah, ini mungkin cukup untuk mendukung harga emas," ucap James Steel, kepala analis komoditas pada HSBC.
Selasa, 19 Juni 2012
Oil Lower, as Euro Zone Crisis Persists
Yield obligasi Spanyol menyentuh level tinggi baru di atas 7%, mengingatkan investor permasalahan ekonomi di kawasan eropa belum hilang setelah kemenangan partai politik yang mendukung bailout Yunani yang sedang membentuk pemerintahan baru setelah kemenangan tipis terhadap partai sayap kiri yang ingin membatalkan kesepakatan bailout saat ini.
"Aksi jual pasca rally pada awal sesi terjadi karena penguatan pekan lalu atas berita langkah terkoordinasi dari bank sentral sebagai respon pemilu di Yunani dan harapan untuk stimulus atau likuiditas tambahan memudar," ucap Phil Flynn, analis pada Price Futures Group di Chicago.
Emas Turun Pasca Pemilu Yunani
Harga emas turun pada awal pekan pasca kemenangan partai pro-bailout pada pemilu di Yunani, meredam isu kemungkinan keluarnya Yunani dari zona euro, meski terangkat dari level rendah akibat pesimisme terhadap krisis zona Eropa.
Pasar keuangan yang sedikit tenang pasca pemilu di Yunani kembali cemas atas masalahnya yang masih belum selesai, minimnya rencana dari zona Eropa, dan ketidakpastian menjelang pertemuan G20 dan Federal Reserve pekan ini.
"Fakta bahwa selera resiko masih belum pulih sepenuhnya pasca pemilu di Yunani menandakan pasar sedang menanti solusi yang lebih tegas untuk zona Eropa, yang dapat menghilangkan resiko penyebaran dari Spanyol dan Italia," ucap Anne-Laure Tremblay analis BNP Paribas.
"Emas nampaknya menanti pertemuan Fed hari Rabu. Emas lebih sensitif terhadpa bank sentral dibanding selera resiko."
Senin, 18 Juni 2012
Minyak Menanti Hasil Pemilu Yunani
Minyak Brent dan minyak mentah AS mencetak penurunan mingguan, meski minyak mentah hanya turun 7 sen. Gain pada hari Jumat terbatasi oleh data yang menunjukkan output manufaktur AS bekontraksi di bulan Mei, sementara aktivitas pabrik melambat di New York pada bulan Juni dan sentimen konsumen AS memburuk.
Pelemahan dollar serta kenaikan pada Wall Street juga turut mendukung minyak. Bursa saham AS dan minyak juga menuai dukungan dari berita hari Kamis bahwa negara G20 yang akan bertemu di Meksiko pekan depat, mengatakan bank sentral siap mengambil langkah untuk menstabikan pasar keuangan dengan memberikan likuiditas jika diperlukan pasca pemilu di Yunani.
Emas Diminati Ditengah Ketidakpastian Yunani
18 Juni 2012
Emas naik sebanyak 8.5% untuk ditutup dekat $1,628.10 pada hari Jumat untuk keenam sesi berturut-turut seiring investor membeli emas sebagai alata lindung terhadap ketidakpastian ekonomi menjelang pemilu penting Yunani pada akhir pekan.
Output manufaktur AS dan data sentimen konsumen yang lemah pada hari Jumat juga membantu mengangkat harga emas.
Investor emas menambah posisi bullish pada hari Jumat setelah European Central Bank mensinyalkan pemangkasan suku bunga dan Bank of England bersiap menyediakan pinjaman.
Dan juga bank sentral siap untuk mengatasi kekacauan akibat hasil pemilu Yunani, yang dapat menjadi awal
pecahnya zona Eropa.
"Sementara makroekonomi dan politik positif untuk emas, menurut kami investor tidak akan mengambil posisi dalam jumlah besar menjelang pemillu Yunani," ucap James Steel, chief analis komoditas pada HSBC. "Jika terjadi kesulitan pendanaan di zona Eropa, emas akan diminati."
Emas naik sebanyak 8.5% untuk ditutup dekat $1,628.10 pada hari Jumat untuk keenam sesi berturut-turut seiring investor membeli emas sebagai alata lindung terhadap ketidakpastian ekonomi menjelang pemilu penting Yunani pada akhir pekan.
Output manufaktur AS dan data sentimen konsumen yang lemah pada hari Jumat juga membantu mengangkat harga emas.
Investor emas menambah posisi bullish pada hari Jumat setelah European Central Bank mensinyalkan pemangkasan suku bunga dan Bank of England bersiap menyediakan pinjaman.
Dan juga bank sentral siap untuk mengatasi kekacauan akibat hasil pemilu Yunani, yang dapat menjadi awal
pecahnya zona Eropa.
"Sementara makroekonomi dan politik positif untuk emas, menurut kami investor tidak akan mengambil posisi dalam jumlah besar menjelang pemillu Yunani," ucap James Steel, chief analis komoditas pada HSBC. "Jika terjadi kesulitan pendanaan di zona Eropa, emas akan diminati."
Jumat, 15 Juni 2012
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: OPEC Tidak Ubah Output, Minyak Naik
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: OPEC Tidak Ubah Output, Minyak Naik: Harga minyak naik pada hari Kamis setelah Organization of the Petroleum Exporting Countries setuju untuk tidak mengubah batas output minyak ...
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Lemahnya Data AS Dorong Emas Naik
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Lemahnya Data AS Dorong Emas Naik: 15 Juni 2012 Emas bergerak naik pada sesi naik turun hari Kamis, mencetak kenaikan untuk hari kelima seiring lemahnya data AS dan pemilu p...
OPEC Tidak Ubah Output, Minyak Naik
Langkah ini akan memangkas suplai sebanyak 1.6 juta per hari, ucap sekjen OPEC, Abdullah al- Badri, dan diambil setelah sejumlah negara anggota OPEC meminta Arab Saudi mengurangi kelebihan suplainya ke batas yang ditentukan untuk menjaga harga minyak pada level $100 per barel.
"Rally harga miynak ditopang OPEC dengan menyetujui batas produksi," ucap John Kilduff, mitra pada Again Capital di New York.
"Pertemuan yang berlangsung baik juga merupakan pertanda bagus. Aktivitas penyulingan yang tinggi di AS membuat minyak mentah AS naik lebih banyak ketimbang Brent," ucapnya said, mengingatkan bahwa Brent masih “tertekan oleh berlanjutnya krisis hutang di Eropa, serta kecemasan menjelang pemilu di Yunani."
Lemahnya Data AS Dorong Emas Naik
Emas bergerak naik pada sesi naik turun hari Kamis, mencetak kenaikan untuk hari kelima seiring lemahnya data AS dan pemilu penting di Yunani memicu investor emas untuk menambah posisi bullish pada emas.
Aksi beli safe haven juga mendukung emas, seiring Spanyol dan Italia menjanjikan kebijakan baru untuk memperbaiki keuangan mereka, sementara kenaikan yield menimbulkan kecemasan baru.
"Data pagi ini meningkatkan peluang QE3, dan itu positif untuk emas. Pasar akan terus volatile mengingat spekulasi QE3 dari Fed," ucap James Steel, analis emas pada HSBC.
Kamis, 14 Juni 2012
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Ketidakpastian Eropa Kokohkan Emas
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Ketidakpastian Eropa Kokohkan Emas: 14 Juni 2012 Harga emas naik pada hari Rabu akibat aksi beli safe haven di tengah ketidakpastian di Eropa menjelang pemilu penting di Yuna...
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Minyak di Level Rendah Sejak Oktober
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Minyak di Level Rendah Sejak Oktober: Minyak mentah AS turun lebih dari 1% pada hari Rabu seiring buruknya data ekonomi AS dan kecemasan mengenai zona Eropa mengalahkan penurunan...
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Emas Naik Ditengah Ketidakpastian Eropa
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Emas Naik Ditengah Ketidakpastian Eropa: 13 Juni 2012 Emas naik sekitar 1% pada hari Selasa, mendapatkan momentum setelah menembus resisten teknikal kunci yang memicu aksi beli da...
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Minyak Berhasil Naik Meski Kecemasan Eropa Menghan...
Mau Profit di Atas dari Bunga Deposito?: Minyak Berhasil Naik Meski Kecemasan Eropa Menghan...: Minyak mentah AS berhasil naik pada hari Selasa meski kecemasan menyebarnya krisis hutang zona Eropa akan menekan permintaan minyak. Minya...
Minyak di Level Rendah Sejak Oktober
Minyak sempat naik ke level tinggi pada awal sesi setelah data pemerintah AS menunjukkan suplai minyak mentah domestik turun sebanyak 191,000 barel pekan lalu.
Laporan dari EIA juga menunjukkan kegiatan penyulingan mencapai 92% dari kapasitas, level tertinggi sejak Agustus 2007. Sementara kedua data itu mendukung, namun laporan tersebut gagal untuk menutupi suramnya prospek permintaan minyak setelah penurunan pada tingkat penjualan ritel AS di bulan Mei untuk kedua bulan berturutturut.
Ketidakpastian Eropa Kokohkan Emas
14 Juni 2012Harga emas naik pada hari Rabu akibat aksi beli safe haven di tengah ketidakpastian di Eropa menjelang pemilu penting di Yunani, namun kegagalan emas menembus level resisten penting dapat memicu aksi jual teknikal.
Emas sempat naik menuju level $1,625 per ons setelah data penjualan ritel AS yang buruk meningkatkan prospek pelonggaran moneter lanjutan dari Federal Reserve.
Kecemasan mengenai hutang Spanyol dan Italia serta menjelang pemilu di Yunani hari Minggu juga terus menopang harga emas.
"Saat ini nampaknya emas tidak berhubungan dengan euro, dan jika kiga tidak dapat menembus ke atas $1,640, akan ada aksi jual sebesar $50 hingga $70 beberapa hari ke depan," ucap Anthony Neglia, presiden Tower Trading dan trader options COMEX.
Langganan:
Postingan (Atom)